GuidePedia

0
 

Bandung-- Dompet Peduli Ummat Daarut Tauhiid (DPU Daarut Tauhiid) resmi menjadi Lembaga Amil Zakat Nasional (LAZNAS). Hal ini ditandai dengan terbitnya keputusan menteri agama nomor 257 tahun 2016. Serah terima izin LAZNAS dilakukan pada Sabtu (11/6) diwakili oleh Dr. H. Juraidi, MA dari Kementrian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) dan H. Herman, S.Sos., selaku Direktur Utama DPU Daarut Tauhiid di Masjid Daarut Tauhiid, Bandung.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada para donator atas kepercayaannya menitipkan sebagian rizki di DPU Daarut Tauhiid. Alhamdulillah, atas kepercayaan pada donator, DPU Daarut Tauhiid kembali menjadi Lembaga Amil Zakat berskala nasional”, ucap Herman di kantor pusat DPU Daarut Tauhiid pada Sabtu (11/6).
Ketua Yayasan Daarut Tauhiid, H. Gatot Kunta Kumara, mengatakan dengan disahkannya DPU Daarut Tauhiid sebagai LAZNAS, diharapkan semakin banyak mustahik yang diberdayakan. “SemogDPU Daarut Tauhiid mampu mengemban amanah ini dengan kepercayaan yang tinggi, kredibilitas, dan pertanggungjawaban yang tidak hanya di dunia tetapi juga di akhirat”, tambah Gatot.

Proses yang Cukup Panjang
Menjadi lembaga amil zakat berskala nasional melalui proses yangn cukup panjang. ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi sebelum mendapat izin ini yaitu verifikasi administrasi dan lapangan. Lembaga juga dituntut untuk mampu menghimpun dana  zakat, infaq, shodaqoh, wakaf, dan keagamaan lainnya sebesar 50 milyar rupiah per tahun. Selain itu mendapat rekomendasi dari BAZNAS (Badan Amil Zakat Nasional), punya AD/ART (Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga), yayasan harus sudah disahkan oleh KEMENKUMHAM (Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia), serta karyawan yang minimal 40 orang tadi harus diasuransikan dalam BPJS merupakan syarat lain yang harus dipenuhi.
“Kita berharap dengan terbitnya ijin ini, semakin memberikan motivasi kepada daarut tauhiid untuk semakin mendapatkan kepercayaan dari masyarakat dengan pengelolaan yang baik, amanah, akuntabel, transparan”, ujar Juraidi saat konferensi pers yang diadakan di aula DPU Daarut Tauhiid, Bandung. (EH)

Posting Komentar

 
Top