Yayasan Kunci Kemurnian Sejahtera: headline

Kajian Bulanan Majelis Daarut Tauhid

headline, p3u, pusosman 15.20

Menjadi Pribadi yang Tawadhu’

Bogor, Minggu – Yayasan Daarut Tauhid kali ini mengadakan pengajian bulanan yang dulunya sempat fakum dua bulan. Pengajian yang diihadiri wali dari murid Daarut Tauhid ini mendapat sambutan hangat dari Kang Suminta, selaku pemimpin Daarut Tauhid cabang Bogor. Dan kali ini mahasiswa BEM angkatan VII ikut terlibat. Kali ini mahasiswa BEM, selaku panitia pengajian bulanan ini, untuk pertama kalinya ikut terjun dalam kajian bulanan. Hal ini tentu berdampak besar bagi mahasiswa BEM, di sisi lain sebagai pengajar, mahasiswa BEM juga belajar untuk menjadi panitia selaku pengurus Yayasan Daarut Tauhid cabang Bogor.
 Acara yang diselenggarakan pada Minggu (17/3) ini dihadiri sekitar 30 wali murid siswa dan siswi dari Yayasan Daarut Tauhid. Acara ini yang bertemakan “Pribadi Yang Tawadhu’ “ ini bertujuan untuk memberikan aspirasi kepada sesama. Di samping itu acara ini bertujuan untuk bersilaturrahim sesama muslim, khususnya kepada  wali murid siswa dan siswi. Acara ini dibuka dengan basmallah dan shalawatan, perwakilan murid Yayasan Daarut Tauhid.
 “Manusia yang mudah masuk surga, adalah manusia yang sering membaca do’a sebelum dan sesudah tidur” tutur KH. Tubagus Mulyadi Al Mawahib, pimpinan Pondok Pesantren dzikir dan shalawat Al Mawahib, Gadog Megamendung, Bogor. Beliau adalah pengisi materi pada pengajian bulanan kali ini. “Dengan do’a itu mengingatkan kita kepada kematian dan kita terus meminta perlindungan kepada Allah” lanjut beliau lagi. Di samping itu, beliau juga menerangkan tentang sholat dan rakaat dalam sunah qobliyah dan ba’diyah.
 Acara ini ditutup dengan pembacaan do’a dari KH. Tubagus Mulyadi dan dilanjutkan dengan pengumuman bagi mahasiswa BEM.  Acara ini termasuk program yang diterapkan Yayasan Daarut Tauid.

Nirwana D.C.P/B. Media
<a href="http://2.bp.blogspot.com/-AsJEnXuk76A/UU1lczEuayI/AAAAAAAAAlA/H3NY6SvZFjQ/s1600/mdt.jpg" imageanchor="1"><img border="0" src="http://2.bp.blogspot.com/-AsJEnXuk76A/UU1lczEuayI/AAAAAAAAAlA/H3NY6SvZFjQ/s320/mdt.jpg" /></a>

Kajian Bulanan Majelis Daarut Tauhid

Kajian Bulanan Majelis Daarut Tauhid

Menjadi Pribadi yang Tawadhu’ Bogor, Minggu – Yayasan Daarut Tauhid kali ini mengadakan pengajian bulanan yang dulunya sempat fakum dua bu...

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Doa Sapu Jagat (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.24

Aa Gym - Doa Sapu Jagat (seri Do'a)

Aa Gym - Doa Sapu Jagat (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Doa Nabi Yunus (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.18

Aa Gym - Doa Nabi Yunus (seri Do'a)

Aa Gym - Doa Nabi Yunus (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Tobat terus Menerus (konsep 5 US)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.12

Aa Gym - Tobat terus Menerus (konsep 5 US)

Aa Gym - Tobat terus Menerus (konsep 5 US)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Ikhtiar Harus Serius (konsep 5 US)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.09

Aa Gym - Ikhtiar Harus Serius (konsep 5 US)

Aa Gym - Ikhtiar Harus Serius (konsep 5 US)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Ibadah harus Bagus (konsep 5 US)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.08

Aa Gym - Ibadah harus Bagus (konsep 5 US)

Aa Gym - Ibadah harus Bagus (konsep 5 US)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Hati harus tulus (konsep 5 US)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.07

Aa Gym - Hati harus tulus (konsep 5 US)

Aa Gym - Hati harus tulus (konsep 5 US)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Hidup Harus Lurus (Konsep 5 US)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.05

Aa Gym - Hidup Harus Lurus (Konsep 5 US)

Aa Gym - Hidup Harus Lurus (Konsep 5 US)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Doa Keluarga Sakinah (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.05

Aa Gym - Doa Keluarga Sakinah (seri Do'a)

Aa Gym - Doa Keluarga Sakinah (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Do'a Berserah diri (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.05

Aa Gym - Do'a Berserah diri (seri Do'a)

Aa Gym - Do'a Berserah diri (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Doa Memohon Petunjuk (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.04

Aa Gym - Doa Memohon Petunjuk (seri Do'a)

Aa Gym - Doa Memohon Petunjuk (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Menyikapi musibah dan kesabaran (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.04

Aa Gym - Menyikapi musibah dan kesabaran (seri Do'a)

Aa Gym - Menyikapi musibah dan kesabaran (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Do'a Menyikapi Kejadian (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.04

Aa Gym - Do'a Menyikapi Kejadian (seri Do'a)

Aa Gym - Do'a Menyikapi Kejadian (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

Aa Gym - Doa Nabi Adam (seri Do'a)

Cerama Aa Gym, headline, tausiyah, Video 10.04

Aa Gym - Doa Nabi Adam (seri Do'a)

Aa Gym - Doa Nabi Adam (seri Do'a)

Baca selengkapnya »

PENERIMAAN BEASISWA MANDIRI ANGKATAN VII

headline, p3u 09.27

<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-indent: .5in;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://1.bp.blogspot.com/-PACjQSOwoyk/UUUrjKVSWvI/AAAAAAAAAkQ/nayNlRvCHVA/s1600/20130302_095013.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="http://1.bp.blogspot.com/-PACjQSOwoyk/UUUrjKVSWvI/AAAAAAAAAkQ/nayNlRvCHVA/s320/20130302_095013.jpg" width="320" /></a></div>
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">Bogor, Sabtu- Yayasan Daarut Tauhid kembali
mengadakan seleksi penerimaan beasiswa bagi mahasiswa angkatan VII. Penerimaan
beasiswa kali ini diadakan di kantor Daarut Tauhid di salah satu cabang di
Bogor, tepatnya di Jalan Johar III Cimanggu, Bogor. Beasiswa kali ini menyeru
minat mahasiswa dan mahasiswi di sekitar kota Bogor. Yayasan Daarut Tauhid yang
berada dibawah pimpinan KH. Abdullah Gymnastiar telah menjadi sorotan beberapa
media, khususnya dikalangan mahasiswa.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-indent: .5in;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">            </span>Sekitar 43 mahasiswa dan mahasiswi
di wilayah kota Bogor mengikuti seleksi penerimaan beasiswa ini. Syarat-syarat
yang diajukan diantaranya adalah data diri, surat permohonan beasiswa dari
pihak terkait, surat keterangan tidak mampu, surat pernyataan, surat pernyataan
organisasi, nilai IPK, pas photo, kartu mahasiswa dan mengisi formulir
pendaftaran. Acara seleksi beasiswa diadakan pada sabtu (2/3). Acara yang
didedikasi oleh Bp. Fasial selaku penanggung jawab bidang pendidikan mendapat
sambutan hangat dari para peserta BEM (Beasiswa Mandiri). Acara seleksi dibuka
dengan pembacaan basmalah bersama-sama dan dilanjutkan dengan pembacaan ayat
suci Al-Qur’an, setelah itu dilanjutkan dengan sambutan.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">            </span>“Para penerima BEM maupun yang belum
diterima nantinya akan ditempatkan menjadi pengajar anak-anak yatim dan kaum
duafa” tutur Bp. Suminta selaku pimpinan Daarut Tauhud cabang Bogor. Disamping
itu acara ini juga bertujuan untuk membantu masyarakat terlebih mahasiswa dan
mahasiswi yang belum cukup mampu untuk membiayai kuliahnya. Selain diberikan
beasiswa berupa financial, penerima BEM dididik di bidang sosial dan dakwah
guna berbagi ilmu dengan sesame yang pada nyatanya bukan hanya teori tapi
langsung berkecimpung di lapangan. Acara ini juga memberikan apresiasi kepada
peserta BEM, bahwasannya beasiswa tidak hanya digunakan dalam materi saja, tapi
juga digunakan untuk berzakat.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;"><span style="mso-tab-count: 1;">            </span>“Saya berharap bisa mendapat basiswa
ini, karena saya bisa berbagi ilmu dengan anak-anak disini. Selain mengajar
saya juga mendapat ilmu tentang agama islam dan aqidah terlebih juga ukhuwah
islamiyah” tutur Nirwana, salah seorang peserta BEM. Acara yang mendapat
dukungan besar dari para staff<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>Daarut
Tauhid khususnya dari KH. Abdullah Gymnastiar berjalan dengan sangat baik dan
member manfaat bagi semua peserta. Acara seleksi mahasiswa BEM ini ditutup
dengan hafalan QS. Al-Baqarah : 261.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%;">
<br /></div>
<div align="right" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: right;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 150%; mso-bidi-font-size: 11.0pt;">NDCP/B.media<span style="mso-spacerun: yes;">  </span></span></b></div>

PENERIMAAN BEASISWA MANDIRI ANGKATAN VII

PENERIMAAN BEASISWA MANDIRI ANGKATAN VII

Bogor, Sabtu- Yayasan Daarut Tauhid kembali mengadakan seleksi penerimaan beasiswa bagi mahasiswa angkatan VII. Penerimaan beasiswa ka...

Baca selengkapnya »

Membumikan Al-Quran di Bumi Allah

headline, p3u 10.51

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="http://www.dpu-online.com/gambar/gambar_berita_cat1735_a.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="http://www.dpu-online.com/gambar/gambar_berita_cat1735_a.jpg" width="239" /></a></div>
<span style="font-size: small;">Ahad (25/11), enam santri tahfidz Daarut Tauhiid telah menyelesaikan 
pendidikannya dalam program Santri Tahfidz al-Quran Daarut Tauhiid 
Bandung. Keenam alumni santri tersebut telah berhasil menghafal al-Quran
 sebanyak 30 Juz. Acara wisuda secara langsung diisi oleh KH. Abdullah 
Gymnastiar (Aa Gym).<br /><br />Program Santri Tahfidz al-Quran dimulai pada
 Mei 2010 dan merupakan salah satu program DKM Daarut Tauhiid Bandung. 
Hingga tahun 2012, tercatat sebanyak 70 santri dari berbagai latar 
belakang berbeda telah mengikuti program ini. Tak tanggung-tanggung, 
peserta harus mengikuti program selama 30 bulan tanpa dipungut biaya 
sepeser pun alias gratis.<br /><br />Selama pendidikan, peserta diberikan 
fasilitas asrama dan dibimbing langsung oleh ustad Muhammad Suhud 
al-Hafidz. Pada tahun 2012, Dompet Peduli Ummat (DPU) bekerja sama 
dengan DKM Daarut Tauhiid Bandung dalam pembiayaan program.<br /><br />"Melalui
 program ini, diharapkan para peserta menjadi generasi qurani sehingga 
lima tahun ke depan mereka bisa ke daerahnya masing-masing dan 
mendirikan pesantren tahfidz dan membumikan al-Quran di mana saja," ujar
 ustadz Muhammad Suhud al-Hafidz. <b>(Astri Rahmayanti)</b></span>

Membumikan Al-Quran di Bumi Allah

Membumikan Al-Quran di Bumi Allah

Ahad (25/11), enam santri tahfidz Daarut Tauhiid telah menyelesaikan pendidikannya dalam program Santri Tahfidz al-Quran Daarut Tauhiid ...

Baca selengkapnya »

IKHTIAR MENGGAPAI BENING HATI

artikel, Cerama Aa Gym, headline, tausiyah 14.43

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM7bEAkykIK3mJkMQZEdFJ7u5Uq-fvtBdMuQNnQyWzVnOu0RBbbi-cANw8cuIIAEFN-wpWDJU2tKQ8UWbKYRZjh8K16Umx2LVzLq1GJCEUoTPeMrw0NZFeFHSlgwfmvAIxCUzNWz_lhRDX/s1600/water-heart1.gif" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgM7bEAkykIK3mJkMQZEdFJ7u5Uq-fvtBdMuQNnQyWzVnOu0RBbbi-cANw8cuIIAEFN-wpWDJU2tKQ8UWbKYRZjh8K16Umx2LVzLq1GJCEUoTPeMrw0NZFeFHSlgwfmvAIxCUzNWz_lhRDX/s320/water-heart1.gif" width="202" /></a></div>
<div align="justify" style="margin-bottom: 0px; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;">            Keberuntungan memiliki hati yang bersih, 
sepatutnya membuat diri kita berpikir keras setiap hari menjadikan kebeningan 
hati ini menjadi aset utama untuk menggapai kesuksesan dunia dan akhirat kita. 
Subhanallaah, betapa kemudahan dan keindahan hidup akan senantiasa meliputi diri 
orang yang berhati bening ini. Karena itu mulai detik ini bulatkanlah tekad 
untuk bisa menggapainya, susun pula program nyata untuk mencapainya. Diantara 
program yang bisa kita lakukan untuk menggapai hidup indah dan prestatif dengan 
bening hati adalah :</span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px; mso-list: l0 level1 lfo2; tab-stops: list .25in; text-indent: -0.25in;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">1.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal;">      
</span>Ilmu </span></span></b></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Carilah terus ilmu tentang 
hati, keutamaan kebeningan hati, kerugian kebusukan hati, bagaimana perilaku dan 
tabiat hati, serta bagaimana untuk mensucikannya.<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>Diantara ikhtiar yang bisa kita lakukan 
adalah dengan cara mendatangi majelis taklim, membeli buku-buku yang mengkaji 
tentang kebeningan hati, mendengarkan ceramah-ceramah berkaitan dengan ilmu 
hati, baik dari kaset maupun langsung dari nara sumbernya. Dan juga dengan cara 
berguru langsung kepada orang yang sudah memahami ilmu hati ini dengan benar dan 
ia mempraktekannya dalam kehidupan sehari-harinya. Harap dimaklumi, ilmu hati 
yang disampaikan oleh orang yang sudah menjalaninya akan memiliki kekuatan 
ruhiah besar dalam mempengaruhi orang yang menuntut ilmu kepadanya. Oleh 
karenanya, carilah ulama yang dengan gigih mengamalkan ilmu hati ini.
</span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px; mso-list: l0 level1 lfo2; tab-stops: list .25in; text-indent: -0.25in;">
<b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">2.<span style="font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal;">      
</span>Riyadhah atau Melatih Diri 
</span></span></b></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Seperti kata pepatah, “alah 
bisa karena biasa”. Seseorang mampu melakukan sesuatu dengan optimal salah 
satunya karena terlatih atau terbiasa melakukannya. Begitu pula upaya dalam 
membersihkan hati ini, ternyata akan<span style="mso-spacerun: yes;">  
</span>mampu dilakukan dengan optimal jikalau kita terus-menerus melakukan 
riyadhah (latihan). Adapun bentuk <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>latihan diri yang dapat kita lakukan untuk 
menggapai bening hati ini adalah </span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;"><b>Menilai kekurangan atau 
keburukan diri.</b></span></span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;"><span style="font-family: Arial Narrow;">
</span></span></b></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">            Patut diketahui 
bahwa bagaimana mungkin kita akan mengubah diri kalau kita tidak tahu apa-apa 
yang harus kita ubah, bagaimana mungkin kita memperbaiki diri kalau kita tidak 
tahu apa yang harus diperbaiki. Maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah 
dengan bersungguh-sungguh untuk belajar jujur mengenal diri sendiri, dengan 
cara </span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;">Memiliki waktu khusus untuk tafakur.
</b></span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">            Setiap ba’da 
shalat kita harus mulai berpikir; saya ini sombong atau tidak? Apakah saya ini 
riya atau tidak? Apakah saya ini orangnya takabur atau tidak? Apakah saya ini 
pendengki atau bukan? Belajarlah sekuat tenaga untuk mengetahui diri ini 
sebenarnya. Kalau perlu buat catatan khusus tentang kekurangan-kekurangan diri 
kita, (tentu saja tidak perlu kita beberkan pada orang lain). Ketahuilah bahwa 
kejujuran pada diri ini merupakan modal yang teramat penting sebagai langkah 
awal kita untuk memperbaiki diri kita ini</span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 7pt; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; mso-bidi-font-size: 10.0pt;"> </span><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Memiliki partner.
</span></b></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
            <span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Kawan sejati yang memiliki 
komitmen untuk saling mengkoreksi semata-mata untuk kebaikan bersama<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>yang memiliki komitmen untuk saling 
mewangikan, mengharumkan, memajukan, dan diantaranya menjadi cermin bagi satu 
yang lainnya. Tidak ada yang ditutup-tutupi. Tentu saja dengan niat dan cara 
yang benar, jangan sampai malah saling membeberkan aib yang akhirnya terjerumus 
pada fitnah. Partner ini bisa istri, suami, adik, kakak, atau kawan-kawan lain 
yang memiliki tekad yang sama untuk mensucikan diri. Buatlah prosedur yang baik, 
jadwal berkala, sehingga selain mendapatkan masukan yang berharga tentang diri 
ini dari partner kita, kita juga bisa menikmati proses ini secara 
wajar.</span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Mamfaatkan orang yang tidak 
menyukai kita.
</span></b></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
            <span style="font-family: Arial Narrow;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Mengapa? Tiada lain karena 
orang yang membenci kita ternyata memiliki kesungguhan yang lebih dibanding 
orang yang lain dalam menilai, memperhatikan, mengamati, khususnya dalam hal 
kekurangan diri. Hadapi mereka dengan kepala dingin, tenang, tanpa sikap yang 
berlebihan. Anggaplah mereka sebagai aset karunia Allah<span style="mso-spacerun: yes;">  </span>yang perlu kita optimalkan keberadannya. 
Karenanya, jadikan apapun yang mereka katakan, apapun yang mereka lakukan, 
menjadi bahan perenungan, bahan untuk ditafakuri, bahan untuk dimaafkan, dan 
bahan untuk berlapang hati dengan membalasnya justru oleh aneka kebaikan. 
Sungguh tidak pernah rugi orang lain berbuat jelek kepada diri kita. Kerugian 
adalah ketika kita <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>berbuat kejelekkan 
kepada orang lan.</span></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<br /></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;"><b style="mso-bidi-font-weight: normal;"><span style="font-size: 12pt; mso-bidi-font-size: 10.0pt;">Tafakuri kejadian yang ada 
di sekitar kita.</span></b></span></div>
<div align="justify" class="MsoNormal" style="margin-bottom: 0px; margin-left: 0.25in; margin-top: 0px;">
<span style="font-family: Arial Narrow;">            Kejadian di negara, tingkah 
polah para pengelola negara, akhlak pipmpinan negara, atau tokoh apapun dan 
siapa pun di negeri ini. Begitu banyak yang dapat kita pelajari dan tafakuri 
dari mereka, baik dalam hal kebaikan ataupun kejelekkan/kesalahan (tentu untuk 
kita hindari kejelekkan/kesalahan serupa). Selain itu, dari orang-orang yang ada 
di sekitar kita, seperti teman, tetangga, atau tamu, yang mereka itu merupakan 
bahan untuk ditafakuri. Mana yang menyentuh hati, kita menaruh rasa hormat, 
kagum, kepada mereka. Mana yang akan melukai hati, mendera perasaan, mencabik 
qalbu, karena itu juga bisa jadi bahan contoh, bahan perhatian, lalu tanyalah 
pada diri kita, mirip yang mana? Tidak usah kita mencemooh orang lain, tapi 
tafakuri perilaku orang lain tersebut dan cocokkan dengan keadaan kita. Ubahlah 
sesuatu yang dianggap melukai, seperti yang kita rasakan, kepada sesuatu yang 
menyenangkan. Sesuatu yang dianggap mengagumkan, kepada perilaku kita spereti 
yang kita kagumi tersebut. Mudah-mudahan dengan riyadhah tahap awal ini kita 
mulai mengenal, siapa sebenarnya diri kita? ***</span><span style="color: lime;">
</span></div>
<br />

IKHTIAR MENGGAPAI BENING HATI

IKHTIAR MENGGAPAI BENING HATI

Keberuntungan memiliki hati yang bersih, sepatutnya membuat diri kita berpikir keras setiap hari menjadikan kebeningan hati...

Baca selengkapnya »

Ceramah Aa Gym - Segala karunia hanya dari Alloh

headline, tausiyah, Video 14.36

Ceramah Aa Gym - Segala karunia hanya dari Alloh

Ceramah Aa Gym - Segala karunia hanya dari Alloh

Baca selengkapnya »

Bantuan DT Jakarta pada Korban Banjir Jakarta

headline, pusosman 09.06

<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
Beberapa hari terakhir, media-media massa mulai ramai memberitakan 
banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Untuk itu, DT Jakarta per hari
 Rabu (16 Januari 2013) membuka layanan kepedulian korban banjir lewat 
program “<b>Hidupkan Hati dengan Berbagi</b>”.<br />
<br />
Di hari 
yang sama tim relawan DT Jakarta mengadakan survey di daerah Petogogan, 
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sekaligus memberikan bantuan berupa 300 
paket nasi bungkus ke sejumlah warga di RW 03 yang tempat tinggalnya 
sudah terendam air selama dua hari terakhir yang tingginya sudah 
melebihi lutut orang dewasa.<br />
<br />
<b>Posko DT Jakarta di Petogogan, Jakarta Selatan</b><br />
<img border="0" src="http://www.dtjakarta.or.id/images/stories/banjir%20petogogan.jpg" style="float: left; margin: 9px;" />Air
 setinggi 60 cm hingga satu setengah meter masih menggenangi rumah warga
 di wilayah RW 03, Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru. Sejak Selasa (15
 Januari), tiga RW di sana sudah mengalami kebanjiran karena luapan 
Sungai Krukut yang tidak mampu menampung air hujan kiriman Bogor serta 
dengan hujan semalaman. “Ini belum seberapa. Tahun 2007 lalu rumah kami 
ikut terendam,” ucap Ibu Sri, salah satu warga RT 12 yang memang letak 
rumahnya ada di tanjakan lebih tinggi dari yang lain.<br />
<br />
Namun 
beliau dan keluarga sudah bersiap meletakkan perabotan elektronik dan 
barang-barang penting ke tingkat dua karena yakin bahwa beberapa waktu 
ke depan air akan memasuki rumahnya. “Soalnya ini kan seperti banjir 
enam tahunan dan tahun 2007 lalu air masuk rumah. Jadi ada kemungkinan 
kali ini juga begitu,” tuturnya.<br />
<br />
Para relawan Daarut Tauhiid (DT)
 Jakarta yang membuka posko banjir di dekat lokasi sejak 17 Januari (di 
Jl. Wijaya I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan-sebrang klinik Sam 
Marie),  ikut tim Karang Taruna Petogogan untuk membagikan konsumsi 
makan siang kepada para warga. Terlihat rata-rata warga tidak mengungsi 
dan lebih memilih menetap di rumahnya yang hampir mencapai dada orang 
dewasa. Menurut Adam Ibrahim, Ketua Karang Taruna Petogogan, keadaan 
tersebut belum seberapa karena saat 2007 lalu, ketinggian air mencapai 
dahi orang dewasa.<br />
<br />
“Padahal tahun lalu jalanan di sini sudah 
dinaikkan setengah meter. Tidak terbayang jika saat ini jalanan belum 
dinaikkan, mungkin lebih parah. Namun kami semua berharap semoga keadaan
 enam tahun lalu tidak terulang kembali, dan bajnir segera reda,” papar 
Adam.<br />
<br />
<b>Penyaluran Bantuan ke Jakarta Barat dan Jakarta</b><b> </b><b>Utara</b> <img border="0" height="292" src="http://www.dtjakarta.or.id/images/stories/banjir%20lokasi%20keadaan.jpg" style="float: right; margin: 9px;" width="363" /><br />
Daerah Petogogan jadi target pertama karena lokasi sekretariat DT Jakarta berada di kelurahan tersebut. <i>Alhamdulillah</i>,
 23 Januari lalu banjir sudah surut. Tim relawan pun kemudian 
menyampaikan bantuan ke wilayah lain sesuai dengan informasi jamaah. <i>Alhamdulillah</i>,
 sampai dengan 25 Januari, donasi dan amanah dari jamaah DT Jakarta 
sudah disebarkan ke berbagai wilayah DKI Jakarta, seperti di 
Pesanggrahan-Jakarta Selatan, Rawa Buaya dan Jelambar-Jakarta Barat 
serta Pluit dan Penjaringan-Jakarta Utara.<br />
<br />
Di wilayah Jelambar, 
ada Masjid Al Mujahidin yang pada saat kejadian, air masuk ke dalam 
masjid sampai setinggi setengah meter, sehingga tidak ada pelaksanaan 
Sholat Jumat pada 18 Januari.</div>

Bantuan DT Jakarta pada Korban Banjir Jakarta

Bantuan DT Jakarta pada Korban Banjir Jakarta

Beberapa hari terakhir, media-media massa mulai ramai memberitakan banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Untuk itu, DT Jakarta per har...

Baca selengkapnya »

Aa Gym Hanya Alloh Sumber Nikmat

artikel, headline, tausiyah, Video 08.55

Aa Gym Hanya Alloh Sumber Nikmat

Aa Gym Hanya Alloh Sumber Nikmat

Baca selengkapnya »

Langganan: Postingan (Atom)

Populars
Comments
Archive